loading...

Tips Ngomong Depan Publik

Sebenarnya ngomong di depan publik bukanlah hal yang sulit dilakukan, percaya atau tidak. Seperti halnya jika kita sedang curhat atau sedang gosip, sama seperti itu. Ngomong tetep aja ngomong, gak ada yang berbeda. Yang berbeda mungkin hanyalah sikap mental atau tata bahasa yang perlu diperhatikan. Okelah, gwe gak mau panjang lebar.1. Jadilah diri sendiri karena sebaik apapun anda meniru gaya bicara orang lain, hal itu gak akan sebaik anda menjadi diri sendiri. Bicara dengan menjadi diri sendiri tentunya lebih anda kenal, karena seumur hidup anda, dari sejak anda lahir sampe seumur ini, tentunya anda jadi diri anda sendiri kan? Nah…jika ada sesuatu yang kurang dari gaya anda sendiri, perbaiki itu, tetapi tidak mengubah gaya pribadi anda. Orang akan sadar dengan jelas jika anda tidak menjadi diri anda sendiri.

2. Perhatikan sikap tubuh karena bahasa tubuh adalah bahasa universal. Bergeraklah lebih luwes, sesuai dengan intonasi, titik, koma ataupun hal-hal yang ingin anda tekankan. Hal ini akan meninggalkan kesan kepada orang yang anda ajak bicara. Dan jika bisa menggunakan body language ini dengan baik, maka aliran pembicaraan anda akan menjadi lebih komunikatif.

3. Jaga pandangan. Hahahaha….ini bukan maksudnya menjaga dari pandangan yang tidak-tidak, tetapi lebih menekankan pada eye contact dengan lawan bicara anda. Jika pendengar anda adalah orang banyak, sebarkan pandangan anda kepada mereka, bukan hanya kepada satu orang. Jika anda ragu atau takut untuk memandang, jangan biarkan hal itu membuat anda mengalihkan pandangan anda dari mereka. Tekan ketakutan anda.

4. Tersenyumlah. Kata orang senyum adalah bahasa yang bisa dipahami oleh semua makhluk. Anjing atau binatang pun mengerti bahwa anda bersahabat walau anda tidak bisa berkomunikasi dengan mereka melalui senyuman anda.Lagi pula senyum itu tidak mahal kan. Dan jika anda tersenyum, secara otomatis senyum itu justru akan merilekskan anda sendiri.Serius!! Coba deh…

5. Jangan panik. Jika anda menghadapi pertanyaan-pertanyaan sulit tentang apa yang anda bicarakan, jangan panik. Biasanya sebagian orang akan bingung dengan pertanyaan-pertanyaan sulit diluar jangkauan mereka. Dengarkan baik-baik sambil tersenyum, rileks, dan InsyaAllah jawaban terbaik akan anda dapatkan (tentunya setelah anda belajar untuk menguasai materi ). Jika tidak mengerti, jawab dengan tenang dan tersenyumlah, “Maaf, saya belum mengetahui tentang hal itu”. Ini jawaban paling mentok jika anda sudah benar-benar buntu. Oya, jangan sampai anda berbohong tentang hal yang tidak anda ketahui.

6. Berpikir Positif. Tidak hanya ketika berbicara, tetapi berpikir positif ini penting untuk semua hal dalam kehidupan anda. Berpikir positif bahwa semua nya dapat anda handle, anda dapat menyampaikan materi dengan lancar, anda menguasai semua pertanyaan dan audience puas dengan penyampaian anda. Tampaknya mudah kan? Tapi sebenarnya ini sulit, maka dari itu berlatihlah anda untuk berpikir positif. (Baca The Secret aja untuk lebih jelasnya)

7. Percaya Diri. Percaya dirilah bahwa anda sudah menguasai materi, anda telah bekerja keras untuk mendalami, dan tidak ada orang yang mengetahui materi ini sebaik anda. Apalagi ketika kita menyampaikan hasil penelitian/ujian skripsi, dimana biasanya penguji lebih menguasai materi daripada anda, tetap percaya dirilah. Karena yang tau persis kondisi penelitian anda adalah anda sendiri. Mereka hanya menguasai dasar-dasar ilmu yang anda lakukan, tetapi…… bukankah anda juga tahu tentang dasar-dasar ilmu itu? You are the master, anggaplah diri anda seperti itu. *kondisi penelitian setiap orang berbeda-beda, jadi percaya dirilah bahwa anda yang paling mengetahui tentang penelitian anda*

8. Berlatih. Jika anda tanya caranya bagaimana, sebenarnya bukannya anda tidak tahu, tetapi anda tidak menyadari. Kalau yang gwe lakuin, biasanya gwe masuk ke sebuah distro mewah atau factory outlet terkenal, tapi gwe cuma pakai baju kusam tanpa merk, lalu gwe ngajak ngomong penjaganya. Gwe tanya-tanya tentang model baju-baju yang lain, ukuran, gwe cobain, lalu gwe pergi tanpa membeli. Ini gak cuma bisa dilakuin dengan satu macam toko koq, tapi bisa juga di pasar, pasar buku, toko buku, atau orang dagang keliling. Anda tanya ini itu tapi ujung-ujungnya anda tidak jadi beli. Sepele, dan kemungkinan ditimpukin orang, tetapi hal ini cukup berhasil melatih mental anda. Atau anda datang ke sekelompok anak muda yang sedang merokok, dan anda kenalan, lalu anda jelaskan bahaya-bahaya merokok. Berlatih ini sebenarnya gak perlu yang susah-susah seperti yang saya sebutkan tadi. Tetapi berlatihlah sendiri tentang hal-hal yang sulit anda lakukan. Tekan rasa takut anda dan saya percaya anda bisa.

Busyaet dah….kata-kata gwe diatas bijak banget yak? Hahahahaha…. (ketawa guling-guling). Tapi sumpah, gwe nulis ini tanpa referensi dari manapun. Semuanya mengalir sesuai pengalaman gwe. Kalau susah untuk dilakukan, cobalah tips nomer 6 dan 7. Cuma itu kuncinya, karena ketika lo udah percaya diri dan berpikir positif, apapun hal yang menghalangi lo, pasti bisa lo atasin. Caranya bisa percaya diri? Kuasai Materi!!! *ngakak*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar